Aplikasi

Tugas akhir ini bertujuan untuk menganalisis terjadinya pengaruh mekanisme good corporate governance dengan indikator struktur kepemilikan institusional, struktur kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris, komisaris independen, ukuran dewan direksi dan komite audit terhadap kinerja perbankan Indonesia yang diukur dengan ROA (Return On Assets). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan (annual report) yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia. Metode dalam pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling, sehingga terdapat 12 perusahaan yang masuk dalam kriteria penelitian ini dengan periode pengamatannya adalah tahun  2012-2015. Alat  uji  yang  digunakan adalah  aplikasi SPSS  versi  20. Hasil  penelitian dengan menggunakan uji regresi berganda menunjukkan bahwa variabel kepemilikan manajerial secara parsial berpengaruh terhadap kinerja perbankan. Sedangkan lima variabel lainnya yakni struktur kepemilikan institusional, ukuran dewan komisaris, komisaris independen, ukuran dewan direksi, komite audit secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan. Secara simultan keenam variabel tersebut tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan.