Aplikasi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat seberapa besar pengaruh disiplin, motivasi dan kondisi kerja terhadap kinerja aparatur di Bagian Perekonomian, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kantor Penanaman Modal dan Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KP2T). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif untuk pengujian hipotesis dengan mengambil sampel sebanyak 50 orang dari 112 orang pegawai. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Jawaban responden dianalisis dengan menggunakan program aplikasi SPSS 15.00 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1)faktor disiplin kerja di Dinas Balaikota Padang berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja aparatur sebesar 0.353, 2)faktor motivasi kerja di Dinas Balaikota Padang berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja aparatur sebesar 0.053 dan 3)faktor kondisi kerja di Dinas Balaikota Padang berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja aparatur sebesar 0.204.