Aplikasi

Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri  (BOPTN) adalah bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada Perguruan Tinggi Negeri yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)dengan tujuan untuk mensubsidi biaya operasional Perguruan Tinggi Negeri. Terdapat 92 Perguruan Tinggi Negeri yang menerima alokasi BOPTN tahun anggaran 2013. Dalam tugas akhir ini, Penulis melakukan kajian terhadap proporsi alokasi BOPTN berdasarkan 4 kriteria: (1) Akreditasi Institusi dan Program Studi (2) Wilayah Geografis Perguruan Tinggi Negeri (3) Usia Perguruan Tinggi Negeri (4) Tingkat Kemahalan Lokasi Perguruan Tinggi Negeri. Alokasi BOPTN tidak dilakukan secara proporsional, karena 5 Perguruan Tinggi Negeri utama mendapatkan 39,32% dari total BOPTN, yang 4 diantaranya memiliki akreditasi institusi A dan sisanya memiliki akreditasi B. Pemerintah pusat mengalokasikan 73,22% untuk wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. Perguruan Tinggi Negeri yang memiliki usia lebih dari 50 tahun menyerap alokasi BOPTN sebesar 85,05% dari total alokasi BOPTN. Wilayah Maluku dan Papua yang memiliki 3 perguruan tinggi negeri hanya mendapatkan alokasi BOPTN sebesar 0,6% dari keseluruhan alokasi BOPTN.