Guest

Selamat Datang di TUGAS AKHIR DIGITAL

Abstrak | Full Paper
ANALISA BREAK EVEN POINT MULTI PRODUK SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA USAHA BENTENG JAYA PERABOT
AFRINA LIONI
Break Even Point (BEP) dapat diartikan sebagai suatu titik atau keadaan dimana perusahaan di dalam operasinya tidak memperoleh keuntungan dan tidak menderita kerugian (pendapatan = total biaya). Analisis break even point dalam perencanaan laba digunakan perusahaan untuk menentukan tingkat penjualan yang harus dilakukan agar tujuan perusahaan untuk memperoleh laba dapat terealisasi. Analisis break even point dapat ditentukan dengan pendekatan matematis, pendekatan margin kontribusi dan pendekatan grafik. Usaha Benteng Jaya Perabot adalah sebuah perusahaan manufaktur yang berlokasi di Jl. By Pass Kampung Dayak Km 7 Padang. Usaha Benteng Jaya Perabot memproduksi berbagai jenis perabot rumah tangga. Jenis produk yang dihasilkan oleh Benteng Jaya Perabot diantaranya adalah kamar set yang terdiri dari lemari; tempat tidur; meja rias, rak meja, kusen, pintu, meja makan dan sebagainya. Benteng Jaya Perabot belum pernah melakukan analisa break even point pada usahanya. Maka pada bulan Agustus 2012 dilakukan analisa break even point pada usaha Benteng Jaya Perabot. Titik break even point pada usaha Benteng Jaya Perabot berada pada saat penjualan sebanyak 10 unit (5 unit untuk meja rias, 2 unit untuk lemari dan 3 unit untuk tempat tidur) atau pada penjualan sebesar Rp 18.987.365,-.

Kata Kunci :-
Pembimbing 1 :Eka Siskawati, SE., Msc.fin. Ak
Pembimbing 2 :Ferdawati, SE., Msi., Ak
Tahun Pembuatan :2013