Selamat Datang di TUGAS AKHIR DIGITAL
| Abstrak | Full Paper |
| MENYIBAK MAKNA REALITAS SOSIAL DALAM PENYERTAAN MODAL (STUDI FENOMENOLOGI PADA INVESTOR BADAN USAHA MILIK NAGARI PAKANDANGAN EMAS) STEVANUS ZAI |
|
Penelitian ini bertujuan untuk memahami makna realitas sosial investor dalam penyertaan modal pada Badan Usaha Milik Nagari (BUM Nagari) Pakandangan Emas. Realitas sosial yang dimaksud mengacu kepada perilaku investor dalam keputusan penyertaan modal. Analisis dilakukan dengan metode kualitatif, pendekatan fenomenologi dalam paradigma interpretif. Penelitian dilakukan di Nagari Pakandangan, Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan informan yang terlibat dalam penyertaan modal pada BUM Nagari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa realitas sosial investor dalam keputusan penyertaan modal pada BUM Nagari, didorong oleh sebuah konsep bahwa milik nagari merupakan milik masyarakat, BUM Nagari simbol perekonomian masyarakat nagari, adanya peraturan yang menjadi dasar bertindak, serta adanya keinginan untuk membangun nagari. Selain itu pandangan investor terhadap kehadiran BUM Nagari sebagai solusi permasalahan sosial, serta timbulnya sebuah tanggung jawab moral dari dalam diri investor sebagai bagian dari nagari. Kerentanan BUM Nagari terhadap risiko usaha, memberikan pandangan bahwa investor yang menyertakan modal pada BUM Nagari mengambil keputusan yang kurang tepat. Hal ini dikarenakan cara berpikir investor yang mengesampingkan motivasi secara realistis. Namun, meskipun menyadari hal tersebut investor memiliki keyakinan bahwa butuh proses, dan kesabaran untuk tumbuh dan berkembangnya BUM Nagari. Keputusan penyertaan modal pada BUM Nagari yang dilakukan investor membuka cakrawala baru mengenai manfaat yang diperoleh oleh investor. Bahwa manfaat penyertaan modal tidak hanya dalam bentuk manfaat finansial, namun terdapat manfaat emosional dan spiritual yang diperoleh oleh investor. Penelitian ini juga menyajikan sebuah sketsa realitas sosial investor BUM Nagari, untuk memberikan gambaran realitas sosial investor. Menggunakan teori tindakan sosial Max Weber, teori fenomenologi Alfred Schutz, dan teori konstruksi realitas sosial Peter Berger dan Thomas Luckmann, sketsa realitas sosial menunjukkan bahwa terdapat motif masa lalu, masa sekarang, dan masa depan yang mendorong investor melakukan penyertaan modal pada BUM Nagari. Motif tersebut didorong oleh faktor internal dan faktor eksternal dari diri investor. Melalui realitas sosial investor juga memberikan temuan terkait kategori investor pada BUM Nagari, yaitu investor aktif dan investor pasif. Kategori investor yang terbentuk melalui realitas sosial tersebut mencerminkan identitas investor pada BUM Nagari. Investor dengan kategori aktif, memiliki identitas sebagai pengelola BUM Nagari yang terlibat secara langsung dalam pengelolaan BUM Nagari. Sedangkan kategori investor pasif memiliki identitas sebagai bukan pengelola BUM Nagari. Di samping itu realitas sosial investor memberikan gambaran konsep diri investor yang bertanggung jawab dan bermanfaat atas penyertaan modal yang dilakukan. Kata Kunci :Badan Usaha Milik Nagari (BUM Nagari), Risiko Bisnis, Irasional Investor, Investasi Etis. Pembimbing 1 :Dr. Eka Siskawati,SE.,M.Sc.Ak Pembimbing 2 :Zahara, SE.,M.Ak.Ak.CA Tahun Pembuatan :2020 |