Aplikasi

ABSTRAK

Pelaksanaan belanja daerah bersumber dari pendapatan daerah yang telah dianggarkan ke dalam APBD. Pada kenyataan yang ada dana transfer dari pemerintah pusat menjadi sumber dana utama dalam pembiayaan kegiatan daerah, sehingga peran PAD menjadi rendah dalam membiayai kegiatan daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah pertumbuhan ekonomi, PAD, DAU dan DAK berpengaruh terhadap belanja modal pada kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Barat. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 12 Kabupaten dan 7 Kota yang ada di Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa Laporan Realisasi Anggaran dan PDRB kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Barat. Metode analisis yang digunakan adalah metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap belanja modal, PAD berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap belanja modal sedangkan DAU dan DAK berpengaruh positif dan signifikan terhadap belanja modal.